acehbaru.com | Jakarta – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hari ini berkunjung ke tiga negara, Kazakhstan selama 1,5 hari, Polandia 1,5 hari dan Rusia 2 hari. Namun kunjungan utama adalah ke Rusia dalam rangka menghadiri pertemuan puncak G20.
“Hampir semua kunjungan memiliki titik berat pada kerja sama di bidang ekonomi. Meskipun ada agenda penting lainnya yang akan kami bahas dan hasilkan dalam rangkaian kunjungan saya ke luar negeri hari ini,” kata SBY, Minggu 1 September 2013.
Ke Kazakhstan, kata dia, intinya membahas investasi dan perdagangan termasuk peluang Indonesia melaksanakan usaha di bidang energi di negara itu. Sedangkan di Polandia SBY bakal membicarakan masalah investasi dan perdagangan di samping kerja sama bilateral lainnya.
Adapun pertemuan puncak G20 di Saint Petersburg, Rusia kali ini sangat penting. G20 kali ini, kata dia, tidak kalah pentingnya dengan acara G20 pertama di Washington DC, Amerika Serikat pada 2008 dan pertemuan kedua G20 di London, Inggris pada 2009.
“Mengingat situasi ekonomi dunia menghadapi persoalan baru. Negara kita juga salah satu yang terdampak. Ekonomi kita juga mendapat tekanan baru. Saya jelaskan beberapa kali di samping ada faktor internal, juga di pengaruhi eksternal,” terangnya.
Forum G20 yang paling penting menurut SBY, membahas secara kolektif apa yang harus dilakukan dunia untuk memastikan recovery perekonomian global pascakrisis 2008 dan 2009 yang berlangsung baik. Bukan sebaliknya, Indonesia masuk ke situasi sulit seperti 5 tahun lalu.
Agenda tuan rumah Rusia di antaranya, pertama menjaga pertumbuhan ekonomi global, stabilisasi sistem keuangan dunia, lap pekerjaan dikaitkan kemungkinan dengan terjadinya PHK, juga lay off dan isu-isu lain yang tentunya mesti dibahas secara seksama dan serius.
“Kami ingin dengar kebijakan AS apa yang ditempuh negara ini, terakhir ini menimbulkan persoalan baru bagi ekonomi dunia,” kata SBY.[KHL | MR]
